Kasih,
Aku kehilangan kata lagi
Saat seperti saat pertama ku temui wajah itu
Yang ragu campur malu
Menerka-terka siapa yang datang menghampiri;
Dua tahun lalu
Langit kota membiki aku terkesima
Rona merah jingganya
Yang menjilat berapi-api
Memanjakan mata yang kehausan
Haus cahaya keemasan yang perlahan menghilang
ditelan petang
Tuhan ku, Tuhan mu telah berkata
Menuliskan menakdirkan segala terjadi
Juga saat auk kembali jatuh cinta
Di bawah langit yang gagah
Jangan marah, kasih
Tuhan ku tak pernah memberi cinta yang baru
Dia hanya mendaur ulang cinta yang selama ini ada
Menjadikanmu semakin istimewa
dan selalu begitu
18 Nov 13
-esage-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar