Rabu, 16 Mei 2012

is there a chance??


Ya, kau tak perlu memberitahu apa-apa
Aku cukup tahu,,,
Aku tahu rasanya berbagi
Berbagi makanan secuil,
Berbagi minuman setetes,
Berbagi tempat sempit. Aku tahu.
Harus membagi selembar roti saat aku kelaparan
Harus membagi setetes air saat aku kehausan
Harus berbagi tikar kecil saat aku ingin terlelap

Ya, kau tak perlu  tahu apa-apa
Aku sudah cukup mengerti
Aku mengerti rasanya berbagi
Berbagi mata sayu,
Berbagi telinga tuli
Berbagi hati, aku mengerti.
Harus melihat saat aku ingin dilihat
Harus mendengar saat aku ingin didengar
Harus mengerti saat aku ingin dimengerti
Harus rela berbagi saat aku ingin dicintai

Semua tentang ketidaktepatan dimana aku berada
Aku bisa saja berbohong,
Tapi aku akan selalu merasa bersalah
Bagaimana jika bohong ku baik??
Tetap saja aku ketakutan

Aku tak pernah rapuh,
Tuhan setia ajarkan ku berbagi
Tuhan setia melihatku yang tengah diharuskan melihat dunia saat aku ingin dilihat dunia
Tuhan setia mendengarku yang sedang diharuskan mendengar dunia saat aku ingin didengar dunia
Tuhan setia mengertiku saat aku diharuskan mencintai dunia dan ketika aku ingin dicintai
Tapi,
Satu kesetiaan yang tak pernah diberiNya
Tak pernah memberiku sedikitpun kesempatan
Untuk bermanja.
Terimakasih…

Aku tercetak sebagai bagian halaman yang hitam,
Dengan warna-warna tegas yang lurus kaku
Aku wayangmu, aku milikmu
Aku berbagi demi lakonku sendiri
Aku,
Manusia yang tak pernah diberi kesempatan mengeluh bermanja merajuk
Berterimakasih padaMu

Sedikit saja, bisakah ku mencicipi sedikit saja??


-esage-
Sbg, 16 May 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar