Sudah
seribu pekan kau berada di entah
Suatu
negeri yang menurutmu aman
dari
segala perang dan petaka
Aku
yang mencarimu kini sudah berada di tengah,
Di
titik jengah, dan menyerah
Pagi
ini ketika ku dapati bulir embun
berjalan-jalan
di muka jendela kamarku
yang
bersegera pamit pada gelap yang berangsur nyala
Di
benakku yang tadinya kamu,
kini
berubah entah
Yang
ku tahu hanya sisa ingatan tentang sesuatu yang nyaris semu
Adakah
itu kamu?
Aku
panik!
Aku
berusaha mengingat bagaimana kau,
wajahmu,
suaramu, belaianmu
Aku
tak tahu harus memulai dari mana
Aku
tak tahu kau terbuat dari apa
kesedihan,
kebahagiaan, keraguan, kemunafikan
Aku
tak tahu!
Seribu
pekan berlalu…
Ku
harap kau tak akan kembali padaku
Agar
aku benar-benar tak tahu
Lupa
semua tentangmu
Agar
tak menjadi pilu
Tak
kelu ulu hati ku
Seribu pekan kembali berlalu....
“Tuan,
siapa namamu?”
-esage-
Januari 2013
Namaku Hasan Fathurrohman. Catet! HAHAHA
BalasHapushahahaaaa......iya iya :)
BalasHapus